Shalawat Menggetarkan Langit SMADA Sampang, Maulid Nabi Jadi Momentum Cinta Rasulullah
0 menit baca
Shalawat Menggetarkan Langit SMADA Sampang, Maulid Nabi Jadi Momentum Cinta Rasulullah
Sampang||Saktehnews.com – Suasana religius menyelimuti Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Sampang atau yang akrab disebut SMADA, saat seluruh keluarga besar sekolah memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, Kamis (11/9/2025).
Acara yang digelar di Musollah SMADA, Jalan Mangkubumi No. 36, Kelurahan Polagan, itu berlangsung khidmat sejak pukul 08.00 WIB. Dengan mengusung tema “Meneladani Akhlak serta Meningkatkan Kecintaan Kita kepada Nabi Muhammad SAW”, peringatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat spiritualitas siswa sekaligus meneguhkan karakter generasi muda di tengah derasnya arus globalisasi.
Rangkaian acara dimulai dengan pembacaan shalawat yang menggema memenuhi musollah. Lantunan pujian kepada Rasulullah SAW itu dilanjutkan dengan tausiyah penuh hikmah, doa bersama, serta diiringi tradisi seni Islami khas Madura, yakni hadrah. Suasana sakral berpadu dengan semangat kebersamaan, membuat para siswa tampak begitu antusias mengikuti setiap rangkaian kegiatan.
Acara ini juga semakin istimewa dengan kehadiran sejumlah tokoh agama karismatik, di antaranya KH Mahfudurrohman, KH Moh Fadil Ansori, Lora Mansyur Ahmad, dan KH Mohammad Baidawi. Kehadiran para ulama tersebut memberikan nuansa spiritual yang mendalam sekaligus mempertegas pesan moral yang ingin ditanamkan kepada para siswa.
Dalam sambutannya, Kepala SMADA Imam Syafi’ie, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran acara. Ia menegaskan, peringatan Maulid Nabi bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi sarana pembinaan iman, akhlak, dan ukhuwah Islamiyah di kalangan pelajar.
“Semoga kegiatan ini tidak sekadar menjadi perayaan seremonial, tetapi juga momentum untuk menghidupkan semangat meneladani Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya penuh harap.
Dengan perpaduan nilai spiritual, seni Islami, dan semangat kebersamaan, peringatan Maulid Nabi di SMADA tahun ini diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang religius, cerdas, berkarakter, sekaligus siap menghadapi tantangan modernisasi tanpa kehilangan jati diri Islami.
Acara ini ditutup dengan doa bersama, yang diiringi lantunan shalawat penuh syahdu, menjadi penegasan bahwa kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW adalah cahaya penerang bagi perjalanan hidup para siswa menuju kesuksesan dunia dan akhirat. (Fit)